Didampingi Ketua DPRD Tebo Khalis Mustiko, Bupati Tebo Agus Rubiyanto melihat Alsintan.(poto:supri/teboonline.id)
TEBOONLINE.ID — Perjuangan yang berawal dari keterbatasan, berbuah
hasil besar bagi dunia pertanian Kabupaten Tebo. Pemerintah Kabupaten Tebo
berhasil mengamankan dukungan besar dari Kementerian Pertanian Republik
Indonesia, meliputi bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan), pembangunan
jaringan irigasi senilai Rp 50 Miliar, serta program cetak sawah seluas 500
hektare.
Capaian
ini bermula dari Rapat Koordinasi Kementerian Pertanian di Kabupaten Kerinci
beberapa waktu lalu. Saat itu, perwakilan Menteri Pertanian, Sulaiman,
menegaskan bahwa daerah yang hadir langsung akan menjadi prioritas utama
penerima bantuan.
“Alhamdulillah,
apa yang disampaikan Pak Sulaiman terbukti. Semua usulan yang kita ajukan,
direalisasikan,” ujar Bupati Tebo, Agus Rubiyanto, S.E., M.M., dengan penuh
syukur.
Yang
membuat kisah ini istimewa, kata Bupati, adalah perjuangan di balik proses
pengajuan bantuan tersebut. Dengan segala keterbatasan fasilitas, tim dari Tebo
tetap berjuang menyiapkan dokumen menggunakan Laptop dan Printer pinjaman,
hanya demi memastikan proposal bantuan selesai tepat waktu.
“Permohonan
itu kita buat dengan segala keterbatasan, tapi niatnya tulus untuk kemajuan
petani Tebo,” tutur Bupati.
Kini,
hasil dari kerja keras tersebut mulai tampak nyata. Proyek irigasi senilai Rp 50 Miliar telah mendapat alokasi dan tengah dalam tahap pelaksanaan oleh pihak
Balai, dengan target selesai tahun ini.
Sementara
itu, program cetak sawah 500 hektare akan mulai direalisasikan pada tahun 2026,
mengingat waktu yang tersisa di tahun ini sudah terbatas.
“Insya
Allah tahun ini irigasi rampung. Untuk cetak sawah, perencanaan dan SID sudah
selesai tinggal pelaksanaannya tahun depan,” jelasnya.
Perjalanan
sederhana namun berdampak besar ini menjadi bukti bahwa dengan semangat,
ketulusan, dan komitmen kuat, Tebo mampu bersaing dan menjadi prioritas dalam
program nasional pertanian.
“Dari
sebuah Laptop pinjaman di kantor kecil, perjuangan itu dimulai,” ujar Bupati
Tebo ARB.(crew)