 |
| Poto atas, Suwarno mewakili Camat Rimbo Bujang didampingi PJ Kades Purwodadi Riki dan Sekdes Hendrik, serahkan bantuan Kambing Ketahanan Pangan 2025 kepada warga. Poto bawah, Sekdes Hendrik saat didampingi Tenaga Pendamping Desa.(poto:supri/teboonline.id) |
TEBOONLINE.ID - Penggemukan ternak Kambing program Ketahanan Pangan Hewani tahun 2024 lalu sukses dilaksanakan oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Kecamatan Rimbo Bujang Kabupaten Tebo, Jambi.
Demikian disampaikan PJ Kades Purwodadi, Riki melalui Sekdes, Hendrik. Katanya, sebanyak 50 ekor Kambing dibagikan pada tahun 2024 lalu kepada masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani di desa Purwodadi.
"Alhamdulillah dari 50 ekor Kambing itu, melahirkan peranakan sebanyak 48 ekor. Dari 48 ekor peranakan Kambing itu, kita ambil 16 ekor yang sekarang ini kita serahkan kepada kelompok tani lainnya atau warga lainnya untuk kembali dikembangkan untuk program Ketahanan Pangan Hewani tahun 2025," jelas Hendrik pada acara penyerahan bantuan Kambing Ketahanan Pangan Hewani 2025, Kamis (24/04/2025).
Penyerahan 16 ekor Kambing Ketahanan Pangan Hewani Desa Purwodadi tahun 2025 ini kepada warga, dilaksanakan di jalan 8 yang dihadiri oleh Staf Kantor Camat Rimbo Bujang, Warno, anggota BPD dan Tenaga Pendamping Desa.
"Sisa dari 16 ekor Kambing itu, rencana akan dibagikan kepada masyarakat yang belum menerima pada saat peringatan HUT RI bulan Agustus 2025 ini," ujar Hendrik lagi menambahkan.
Ke depannya lanjut Hendrik, Desa Purwodadi menjadi desa Tematik Ketahanan Pangan Hewani dan harapannya, pemerataan penyaluran Kambing Ketahanan Pangan ini dapat meningkatkan perekenomian masyarakat desa Purwodadi.
Sementara itu, mewakili Camat Rimbo Bujang, Suwarno pada kesempatan itu mengapresiasi dengan program Ketahanan Pangan Hewani di desa Purwodadi yakni penggemukan Kambing.
"Saya yakin pengembangan ternak Kambing Ketahanan Pangan ini ke depannya dapat berkembang dengan baik dan faktanya juga sudah berhasil," kata Warno.
Rimbo Bujang khususnya desa Purwodadi kalau dilihat dari kondisinya, tidak cocok untuk pertanian karena Rimbo Bujang ini adalah daerah perkebunan. Namun kalau untuk pengembangan ternak Kambing, menurutnya punya harapan besar untuk berkembang.(crew)