Pj Bupati Tebo H Aspan ST |
TEBOONLINE.ID - Tepat pada awal Agustus di UIN STS Jambi, membuat kajian mengenai kinerja disetiap daerah di provinsi Jambi dan tersorotlah Kabupaten Tebo dengan segala macam problematika yang tidak terselesaikan. Mulai dari konflik lahan nomor 1 terbanyak di provinsi Jambi dari indeks data yang dikeluarkan Kesbangpol provinsi Jambi, hingga banyak lagi problem lainnya seperti infrastruktur, pendidikan dan lain-lain.
Maka beberapa waktu lalu itu dari diskusi ilmiah dengan kajiannya DEMA UIN STS Jambi mengkaji kabupaten Tebo bersama Mahasiswa yang dari Kab Tebo yang mana mereka mengeyam pendidikan perguruan tinggi dikampus UIN STS Jambi.
“Mulai dari tidak tertata rapinya pendidikan di Kabupaten Tebo, hingga pada PJ Bupati Tebo Aspan yang isunya tidak pernah ada di kantor, karena hanya sibuk cawe-cawe pada masyarakat untuk dirinya di 2024, tidak berfokus pada bagaimana membangun tebo kedepannya agar lebih baik lagi, tapi ini masih dalam kajian kami,” ujar Wapres UIN Jambi, Muh Putra.
Tepat pada 11 Agustus 2023, Wapres UIN Bersama BEM SI Provinsi Jambi melakukan aksi masa gunakan penegasan bahwa ini bentuk mossi tidak percaya pada PJ Bupati Tebo, saat dihampiri di kantor Bupati Tebo, Pj Bupati Tebo H Aspan tidak ada untuk menyambut aksi masa.
“Ini adalah bentuk teguran keras, KARTU KUNING untuk PJ Bupati Tebo H Aspan karena tidak bekerja dengan baik untuk masyarakat Tebo. Kami berharap seharusnya PJ Bupati Tebo ini bisa memanfaatkan jabatannya untuk membangun Tebo & masyarakatnya, bukan untuk kepentingannya pribadi. Jika tidak ada perubahan saya akan membawa problem ini sampai kepada Kemendagri RI,” tegas aktivis muda ini.
Permasalahan ini imbuhnya lagi, akan diadvokasinya selain melalui gerakan dan gagasan juga akan dibawa isu ini ke provinsi hingga sampai pusat, dengan melalui laporan kepada Kemendagri.(crew)