TfY7TSdpTpClTpW5Gpr8Gfr9

Air Limbah PKL Nuswantara Rimbo Bujang, Genangi Badan Jalan


Tampak air Limbah comberan PKL Nuswantara menggenangi Aspal jalan.

TEBOONLINE.ID - Berdirinya belasan Lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) dibelakang Taman Terpadu Rimbo Bujang Kabupaten Tebo, diharapkan mampu memperindah tatanan kota Kelurahan Wirotho Agung. Namun, hal ini malah sebaliknya.

Lapak PKL dibelakang Taman Terpadu Rimbo Bujang, karena tidak adanya sistem pembuangan air Limbah yang baik, air limbah comberan pun menggenangi jalan.

Pantauan Teboonline.id dilapangan menyebutkan bahwa, air Limbah yang berasal dari para PKL Nuswantara tersebut, menggenangi badan jalan tepatnya badan jalan samping lapangan Bola Kaki. Sehingga, para pengendara yang melewati kawasan tersebut menjadi terganggu.

Sering sekali pengendara yang hendak melewati jalan tersebut harus putar arah dikarenakan genangan air Limbah tersebut cukup luas dan dalam serta mengeluarkan bau busuk dan menyengat.

"Tahunya saya ini kan jalan samping lapangan bola kaki jalan 5 ini masih difungsikan untuk sarana transportasi umum, la ini malah jadi lubang comberan," ujar Andi, warga Rimbo Bujang yang kesal karena harus memutar arah sepeda motornya saat melewati jalan tersebut, Sabtu (07/08/2021).

Disinggung oleh Andi, comberan di badan jalan tersebut adalah air Limbah dari PKL Nuswantara. Yang perlu disorot adalah pengelola (Pengembang,red) yang mendirikan Lapak PKL Nuswantara yang tidak memperhatikan saluran pembuangan air.

"Katanya lokasi kuliner Nuswantara, tapi sistem pembuangan air tidak diperhatikan. Bisnis ya bisnis tapi pengelola harus berfikir akan dampak buruknya terhadap lingkungan sekitar. Buatlah parit besar untuk mengalirkan air Limbah keluar ke parit jalan utama," tegasnya lagi.

Andi pun berharap agar pihak terkait segera menegur dan memerintahkan pengelola Lapak PKL Nuswantara untuk segera memperbaiki saluran pembuangan air Limbah tersebut.(crew)

Type above and press Enter to search.