 |
| Warga saat mengevakuasi korban Nisa dari himpitan Mobil Travel. |
TEBOONLINE.ID – Kecelakaan maut merenggut nyawa seorang bocah perempuan bernama Nisa berusia 7 tahun warga jalan 29 desa Perintis Kecamatan Rimbo Bujang, Kabupaten Tebo pada Minggu sore (06/12/2020) sekitar pukul 05.40 wib.
Korban meninggal akibat terhimpit sebuah mobil Travel jenis Help dengan nomor Polisi H 1216 VS warna putih. Menurut saksi mata yang dikonfirmasi Teboonline.id menyatakan bahwa badan korban seluruhnya terhimpit bagian kepala Mobil Travel jurusan Rimbo Bujang – Jawa tersebut.
“Akibat terhimpit mobil, Korban hanya kelihatan bagian kepalanya saja dan keluar banyak darah segar dari bagian kepala korban,” ujar saksi mata yang tak mau disebut namanya pada Teboonline.id.
Saksi mata pun menceritakan kronologis insiden maut tersebut. Sebelum kejadian, mobil travel tersebut berasal dari arah simpang Lougpon menuju arah ke pasar Sarinah. Kemungkinan besar, laju Mobil Travel tersebut kencang dan sang sopir tidak mampu mengendalikan mobilnya karena jalan atau lintas ditempat kejadian perkara (TKP) adalah tikungan.
Karena tidak terkendali pada jalan yang menikung tersebut, akhirnya mobil travel tersebut keluar dari lintas dan akhirnya terguling hingga menimpa korban Nisa yang saat itu sedang asyik bermain sepeda ditepi jalan atau di TKP tepatnya disimpang jalan 29 desa Perintis.
Selain badan korban terhimpit, sepeda milik korban yang dipergunakan untuk bermain sebelum kejadian pun ringsek. Mengetahui kejadian tersebut, warga yang melihat pun langsung mendatangi TKP dan mengetahui korban Nisa terhimpit mobil, warga pun langsung beramai – ramai mengevakuasi korban dan dibawa langsung ke Puskesmas terdekat.
“Waktu kejadian terdengar suara keras, jadi warga yang dengar langsung datang ke TKP dan ternyata ada kecelakaan ini. Untuk sopirnya kami tidak tau kemana perginya, kalau peristiwa ini nampaknya kecelakaan tunggal karena mobil travel ini tidak ada lawannya,” ujar saksi mata ini.
Paska kejadian, insiden maut tersebut pun viral di Media Sosial karena ada beberapa akun Facebook yang menguploadnya. Saat ini, insiden tersebut sedang ditangani oleh pihak Kepolisian.(crew)