TfY7TSdpTpClTpW5Gpr8Gfr9

Sukandar Buka Sosialisasi Percepatan Kegiatan Tanaman Pangan & Holtikultura

H.SUKANDAR.S.KOM.M.Si
TEBOONLINE.ID - Bupati Tebo, H. Sukandar, S. Kom., M. Si., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kenaikan produksi pertanian di Kabupaten Tebo harus diikuti dengan inovasi berkelanjutan pada saat membuka Sosialisasi Percepatan Kegiatan Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Temu Usaha Akselerasi Kredit Usaha Rakyat Bagi Kelompok Tani Tahun 2020.

Turun naiknya harga hasil pertanian terutama karet sangat berpengaruh pada pendapatan petani di Kabupaten Tebo yang sebagian besar adalah petani karet. Oleh sebab itu Bupati Sukandar meminta kepada dinas terkait untuk proaktif untuk meningkatkan pendapatan petani.

Hal tersebut disikapi dengan positif oleh Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura dan Ketahanan Pangan yang berdasarkan instruksi Bupati Sukandar mampu menaikkan hasil produksi pertanian. Dapat dilihat dari pengelolaan sawah secara maksimal lahan tidur untuk kegiatan hortikultura dan pengelolaan lahan perkebunan untuk padi ladang, kedelai dan jagung.

Bupati Sukandar mengharapkan peningkatan tersebut tidak membuat petani berhenti dalam melakukan peningkatan produksi. Bupati menginginkan kenaikan tetap diikuti dengan inovasi agar pemberdayaan produksi pertanian semakin baik. Beliau menghimbau para petani mencari referensi mengenai tren pertanian di daerah lain.

"Kita harus tetap berinovasi, dengan inovasi pencapaian yang diraih mampu dipertahankan bahkan bisa meningkatkan. Kita bisa melihat dari daerah lain, contohnya daerah-daerah di Provinsi Jawa Timur, sekarang lagi banyak petani porang yang diproyeksi mampu meningkatkan volume keuntungan. Kenapa tidak kita coba dan mencari hal baru lainnya yang mampu memberi dampak positif" tutur bupati.

Informasi dari Kadis Tanaman Pangan Hortikultura dan Ketahanan Pangan, kenaikan produksi dari beberapa komoditi pangan utama dilihat dari meningkatnya produksi jagung, padi, dan kedelai. Berdasarkan angka ramalan II produksi padi Tahun 2019 sebesar 57.108 ton, jagung 9.838 ton, kedelai 1726 ton. Angka tersebut akan menjadi dasar  kenaikan produksi 7% sesuai diamanatkan Pemerintah Pusat.

Hadir pada kesempatan tersebut Kasi Bubuk Pestisida Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Provinsi Jambi, Dina Amalia, SP., Asisten II Sekda, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Ketahanan Pangan, Perwakilan Bank Mitra Penyalur Kredit Usaha Rakyat, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian dan Pengurus Kelompok Tani Se- Kabupaten Tebo.(crew)

Type above and press Enter to search.