Yang dilingkar korban Suhandra dimasa hidupnya. |
Nasib naas ini dialami oleh Suhandra (25) Warga Pal 10 Desa Sungai Alai, Kecamatan Tebo Tengah, Kabupaten Tebo provinsi Jambi. Dirinya tewas mengenaskan setelah mengalami pendarahan akibat luka tusuk di bagian dada, perut, dan paha.
Kejadian mengenaskan ini terjadi di depan Ruko Pal 2, Kelurahan Tebing Tinggi, Kecamatan Tebo Tengah pada Minggu (21/04/2019) sekitar 00.00 Wib dini hari kemarin. Diduga pelaku yang berjumlah lebih satu orang ini menikam korban dengan senjata tajam berkali-kali di bagian dada, perut dan paha. Sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawa korban tidak bisa tertolong akibat pendarahan yang cukup hebat.
Seperti dikutip dari Kliktebo.com oleh Teboonline.id, Kades Sungai Alai, Sukatman saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa yang menimpa salah satu warganya itu. Dirinya mengatakan bahwa pihak keluarga sangat berharap pelaku segera bisa ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Benar, namanya Suhendra, tadi malam meninggal akibat ditikam. kejadian dekat ruko boy sekitar pukul 2, tadi kami juga sudah ke Polres, kita berharap para pelaku bisa segara ditangkap," ujarnya.
Hal tersebut juga dibenarkan oleh Bagian IGD RSUD Tebo, Sari Lismawarna. Dirinya mengungkapkan bahwa korban dilarikan ke rumah sakit sekitar pukul 00.30 Wib. sempat dilakukan pertolongan oleh dokter bedah, namun akibat pendarahan yang cukup hebat, nyawa korban tidak tertolong dan meninggal dunia. dan sekitar pukul 03.30 wib, jasad korban dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Iya banar, malam tadi sekitar setengah satu, dibawa ke IGD, sempat diberi pertolongan, bahkan langsung oleh dokter bedah kita, namun karena pendarahan habat, korban tidak bisa tertolong, sekitar pukul setengah 4, jasad korban dibawa pihak keluarga," ujar Sari.
Kasus pembunuhan sadis tersebut saat ini ditangan oleh Satreskrim Polres Tebo. Beberapa saksi dan barang bukti terus dikumpulkan dan dimintai keterangan.
Kasat Reskrim Polres Tebo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Dirinya mengatakan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap para pepalaku.
"Kita saat ini masih di lapangan. kita masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku," singkat Kasat. Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui penyebab dari motif dari pembunuhan sadis tersebut. (crew)